Wortel(Dacus carota)
Wortel adalah jenis sayuran yang tumbuh dalam tanah(sejenis umbi-umbian) yang berwarna oranye atau jingga dan memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Wortel yang memiliki nama latin Dacus Carota tentu saja sudah tidak asing lagi bagi kita karena wortel merupakan sayuran yang paling digemari. Wortel termasuk sayuran yang paling luas dikenal oleh manusia. Manusia mulai mengkonsumsi wortel setelah mangetahui beberapa manfaat yang terkandung di dalamnya. Sebagai sayuran, wortel adalah sayuran yang bisa diolah menjadi berbagai macam olahan makanan, salah satunya adalah diolah menjadi jus dan cake.
Wortel bukan merupakan tanaman asli Indonesia, tetapi berasal dari negeri yang beriklim sedang(sub-tropis) yaitu berasal dari Asia Timur dan Asia Tengah. Tumbuhan ini ditemukan tumbuh liar sekitar 6.500 tahun yang lalu. Budidaya wortel pada mulanya terjadi di daerah sekitar Laut Tengah, kemudian menyebar luas ke kawasan Eropa, Afrika, Asia, dan akhirnya ke seluruh bagian dunia yang telah terkenal daerah pertaniannya. Di Indonesia budidaya wortel pada mulanya hanya terkonsentrasi di Jawa Barat yaitu di daerah Lembang dan Cipanas. Namun dalam perkembangannya menyebar luas ke daerah-daerah sentra sayuran di Jawa dan luar Jawa. Berdasarkan hasil survei pertanian produksi tanaman sayuran di Indonesia luas areal panen wortel nasional mencapai 13.398 hektar yang tersebar di 16 propinsi yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bengkulu, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Lampung, Bali, NTT, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Maluku, dan Irian Jaya.
Banyak kandungan yang terdapat dalam wortel dan semua kandungan ini sangat bermanfaat untuk tubuh. Kandungan-kandungan tersebut yaitu:
1. Vitamin A
Kita tahu bahwa vitamin A terdapat dalam wortel dan bermanfaat bagi kesehatan mata, terutama untuk mencegah rabun ayam atau rabun senja. Rabun senja diakibatkan karena kurangnya mengkonsumsi vitamin A. Penyakit ini ditandai dengan berkurangnya penglihatan pada waktu senja. Dengan diberikannya vitamin A dengan segera maka gejala ini dapat teratasi. Selain itu vitamin A juga dapat mempertajam daya penglihatan kita. Vitamin A dapat juga membantu hati dalam menghilangkan racun dalam tubuh.
2. Beta Karoten
Beta karoten dan vitamin A kadang-kadang dianggap sama karena beta karoten dalam tubuh akan diubah menjadi vitamin A. Beta karoten juga baik untuk kesehatan mata dan sama halnya seperti vitamin A, beta karoten juga membantu mencegah rabun senja dan memperbaiki penglihatan yang lemah. Beta karoten bermanfaat untuk fungsi retina mata. Tetapi beta karoten hanya dapat memperbaiki penglihatan mata, tidak dapat mengobati kebutaan. Beta karoten juga dipercaya sebagai pelindung tubuh dari kanker.
3. Lycopene
Lycopene merupakan pigmen merah yang memberi warna pada wortel. Lycopene ini merupakan jenis antioksidan kuat yang berfungsi mencegah kerusakan-kerusakan alami sel-sel tubuh menurut pakar nutrisi dari London Amanda James, lycopene membantu mencegah kerusakan arteri, sel-sel dan DNA. Menurut James lycopene ini 100 kali lebih kuat dibandingkan vitamin E. Lycopene ini melawan peradangan yang memicu penuaan dan penyakit degeneratif seperti arthritis dan penyakit jantung.
4. Antioksidan
Antioksidan adalah zat yang dalam jumlah sedikit sekali dapat menghambat atau menekan terjadinya proses oksidasi pada bahan-bahan yang mudah dioksidasi. Fungsi antioksidan adalah menetralisir radikal bebas yang cenderung mencuri partikel dari molekul dalam tubuh kita sehingga jaringan yang tercuri akan menjadi rusak dan tidak dapat berfungsi dengan baik.
5. Serat
Serat yang ada dalam wortel dapat membentuk materi seperti gel. Serat ini membantu menurunkan kolesterol darah dan kadar glukosa. Serat yan larut dalam air ini juga menunjang gerakan makanan melalui sistem pencernaan dan meningkatkan curah feses sehingga dapat bermanfaat bagi mereka yang sering mengalami sembelit atau sulit buang air besar.
Mengkonsumsi wortel bisa dengan berbagai cara. Salah satunya dapat berupa jus wortel. Dalam bentuk jus, wortel membantu membangkitkan aktivitas usus dan meningkatkan pergerakan normal usus besar. Jus wortel juga bermanfaat sebagai anti-inflammatory dan menyegarkan kulit, membantu mencegah kanker, dan membantu memudarkan bercak-bercak di kulit. Selain itu jus wortel yang dikonsumsi setiap hari mampu mengatasi kulit kasar karena bercak dan pigmentasi. Jus wortel merupakan anti jerawat serta baik untuk menjaga kesehatan kulit dan jaringan, mengatasi diare, arthritis, dan masalah pada kehamilan, persalinan, menjaga kesehatan mata serta sistem pernapasan.
Banyak kandungan yang terdapat dalam wortel dan semua kandungan ini sangat bermanfaat untuk tubuh. Kandungan-kandungan tersebut yaitu:
1. Vitamin A
Kita tahu bahwa vitamin A terdapat dalam wortel dan bermanfaat bagi kesehatan mata, terutama untuk mencegah rabun ayam atau rabun senja. Rabun senja diakibatkan karena kurangnya mengkonsumsi vitamin A. Penyakit ini ditandai dengan berkurangnya penglihatan pada waktu senja. Dengan diberikannya vitamin A dengan segera maka gejala ini dapat teratasi. Selain itu vitamin A juga dapat mempertajam daya penglihatan kita. Vitamin A dapat juga membantu hati dalam menghilangkan racun dalam tubuh.
2. Beta Karoten
Beta karoten dan vitamin A kadang-kadang dianggap sama karena beta karoten dalam tubuh akan diubah menjadi vitamin A. Beta karoten juga baik untuk kesehatan mata dan sama halnya seperti vitamin A, beta karoten juga membantu mencegah rabun senja dan memperbaiki penglihatan yang lemah. Beta karoten bermanfaat untuk fungsi retina mata. Tetapi beta karoten hanya dapat memperbaiki penglihatan mata, tidak dapat mengobati kebutaan. Beta karoten juga dipercaya sebagai pelindung tubuh dari kanker.
3. Lycopene
Lycopene merupakan pigmen merah yang memberi warna pada wortel. Lycopene ini merupakan jenis antioksidan kuat yang berfungsi mencegah kerusakan-kerusakan alami sel-sel tubuh menurut pakar nutrisi dari London Amanda James, lycopene membantu mencegah kerusakan arteri, sel-sel dan DNA. Menurut James lycopene ini 100 kali lebih kuat dibandingkan vitamin E. Lycopene ini melawan peradangan yang memicu penuaan dan penyakit degeneratif seperti arthritis dan penyakit jantung.
4. Antioksidan
Antioksidan adalah zat yang dalam jumlah sedikit sekali dapat menghambat atau menekan terjadinya proses oksidasi pada bahan-bahan yang mudah dioksidasi. Fungsi antioksidan adalah menetralisir radikal bebas yang cenderung mencuri partikel dari molekul dalam tubuh kita sehingga jaringan yang tercuri akan menjadi rusak dan tidak dapat berfungsi dengan baik.
5. Serat
Serat yang ada dalam wortel dapat membentuk materi seperti gel. Serat ini membantu menurunkan kolesterol darah dan kadar glukosa. Serat yan larut dalam air ini juga menunjang gerakan makanan melalui sistem pencernaan dan meningkatkan curah feses sehingga dapat bermanfaat bagi mereka yang sering mengalami sembelit atau sulit buang air besar.
Mengkonsumsi wortel bisa dengan berbagai cara. Salah satunya dapat berupa jus wortel. Dalam bentuk jus, wortel membantu membangkitkan aktivitas usus dan meningkatkan pergerakan normal usus besar. Jus wortel juga bermanfaat sebagai anti-inflammatory dan menyegarkan kulit, membantu mencegah kanker, dan membantu memudarkan bercak-bercak di kulit. Selain itu jus wortel yang dikonsumsi setiap hari mampu mengatasi kulit kasar karena bercak dan pigmentasi. Jus wortel merupakan anti jerawat serta baik untuk menjaga kesehatan kulit dan jaringan, mengatasi diare, arthritis, dan masalah pada kehamilan, persalinan, menjaga kesehatan mata serta sistem pernapasan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar