Kakak kita yang satu ini namanya Dini Pratamya Putri, lahir di Bondowoso pada tanggal 19 Desember 1993. Tempat tinggal kak Dini yaitu di Jl. Sukowono no.4 Bondowoso. Kak Dini sebenarnya masuk ke Program Studi Biologi ini bukanlah suatu kesengajaan. Awal mulanya kak Dini ingin ke perawat, lalu kak Dini bingung untuk memasukkan pilihan keduanya. Kemudian dalam benak kak Dini, ia ingin memilih Program Studi Matematika. Tapi entah kenapa malah memilih Program Studi Biologi. Jadi kak Dini memilih Program Studi Biologi ini secara asal-asalan. Namun orang tua kak Dini selalu mendukung apa yang dipilih oleh kak Dini dan ini akan menjadi motivasi bagi kak Dini untuk lebih rajin belajar lagi. Bahkan kak Dini merasa senang ketika tahu bahwa dia diterima di Universitas Jember, tepatnya di Program Studi Biologi.
Kak Dini bercita-cita ingin menjadi orang yang sukses. Dengan cita-cita ini setidaknya kak Dini mempunyai semangat untuk terus berusaha agar bisa mencapai cita-citanya. Dengan begitu, maka kak Dini bisa membahagiakan orang tuanya yang saat ini telah berusaha untuk membiayainya. Semoga saja cita-cita kak Dini cepat terwujud dengan jalan apapun, tentunya dengan berdo’a pada Yang Maha Kuasa. Sehingga perjalanan kak Dini dalam mewujudkan mimpinya dapat berjalanan dangan lancar. Kemudian setelah berdo’a kak Dini juga harus berusaha semaksimal mungkin agar dapat mencapai cita-citanya. Kak Dini mempunyai hobi yang banyak diminati oleh anak muda, yaitu menonton film. Menurut benak kita mungkin hobi menonton film adalah hobi yang kurang baik. Namun pada kenyataannya hobi menonton film ini mempunyai manfaat dapat menghilangkan stress dan bisa membuat pikiran kita segar kembali. Menonton film itu memang menyenangkan, apalagi ketika menonton film yang paling kita sukai, kita serasa masuk ke dalam film itu. Selain itu menonton film bisa dijadikan sebagai hiburan untuk menghilangkan beban-beban pikiran. Apalagi kak Dini harus disibukkan oleh laporan-laporan yang menunggu untuk dikumpulkan. Kesibukan ini tentu saja dapat menekan pikiran kak Dini. Alternatif agar dapat membuat pikiran tetap segar yaitu dengan hiburan. Sehingga hiburan menjadi sangat berperan penting dalam membantu menyegarkan kembali pikiran-pikiran agar tidak mudah sakit. Jadi hobi menonton film tidak sepenuhnya menjadi hobi yang tidak baik, jika justru dapat dimanfaatkan dengan baik maka hobi ini dapat menjadi alat yang membantu dalam memulihkan kondisi badan yang kurang fit.
Kak Dini juag mempunyai teman, namanya kak Hellen. Menurut kak Dini sahabatnya ini orangnya jahil, ngeselin, dan suka rempong. Ya, memang sangat sulit menemukan teman seperti ini. Tapi terkadang memang teman kita yang seperti inilah yang lebih memperhatikan kita, selalu membuat kita semangat kembali, dan selalu ada ketika kita butuh. Jadi selamat ya buat kak Dini yang telah mendapat teman dengan porsi yang lengkap. Pada waktu P2MABA, menurut kak Dini acaranya tidak terlalu menarik atau bisa dikatakan “membosankan”. Mengapa membosankan ya? Menurut kak Dini acaranya membosankan karena acara tersebut terlalu serius dan tidak ada sesuatu yang menarik sehingga membuatnya cenderung tidak asyik dan kurang menarik. Berbeda dengan P2MABA tahun ini, yang acaranya sangat meriah. Acara ini sempat mengguncang gedung Soetardjo karena kemeriahannya. Bahkan program studi Biologi dapat mengalahkan program studi yang lain dalam lomba yel-yel.
Pada semester 1 kak Dini sangat menyukai mata kuliah Pendidikan Pancasila karena pelajarannya sangat santai. Namun berbeda dengan pelajaran-pelajaran seperti Fisika dan Kimia yang dalam memahaminya dibutuhkan usaha yang sangat keras. Dosen yang paling disukai oleh kak Dini yaitu Prof. Joko Waluyo, alasannya yaitu karena Prof. Joko orangnya baik sehingga materi-materi yang disampaikannya dapat membekas. Sedangkan dosen yang paling tidak disukai oleh kak Dini yaitu P. Slamet karena menurut kak Dini P. Slamet orangnya sulit ditemui dan cara menyampaikan pelajaran terlalu berbelit-belit sehingga masuk telinga kiri keluar telinga kanan. Setelah lulus dari Universitas Jember kak Dini ingin segera mencari pekerjaan di Bank sambil menunggu tes PNS. Mengingat tes PNS ini sangat sulit dan bikin pusing sehingga ketika sudah mempunyai pekerjaan maka kita tidak akan bingung jika tidak diterima tes.
Menurut kak Dini fasilitas yang ada di FKIP UNEJ, terutama gedungnya kurang luas. Contohnya gedung program studi Biologi yang hanya ada ruangan utuk laboratorium saja, tidak ada ruangan untuk kuliah. Sehingga ketika mahasiswa ingin kuliah, maka masih harus berkeliling untuk mencari ruangan. Hal ini membuat waktu yang digunakan kurang efisien. Saran kak Dini untuk fasilitas yang ada di FKIP UNEJ yaitu seharusnya gedung FKIP terutama di program studi Biologi perlu direnovasi agar menjadi lebih luas lagi. Lalu seharusnya gedung program studi Biologi ditambah ruangan untuk kuliah agar mahasiswa ketika kuliah tidak berkeliling dari gedung ke gedung dan dapat mengefisienkan waktu.
Kak Dini bercita-cita ingin menjadi orang yang sukses. Dengan cita-cita ini setidaknya kak Dini mempunyai semangat untuk terus berusaha agar bisa mencapai cita-citanya. Dengan begitu, maka kak Dini bisa membahagiakan orang tuanya yang saat ini telah berusaha untuk membiayainya. Semoga saja cita-cita kak Dini cepat terwujud dengan jalan apapun, tentunya dengan berdo’a pada Yang Maha Kuasa. Sehingga perjalanan kak Dini dalam mewujudkan mimpinya dapat berjalanan dangan lancar. Kemudian setelah berdo’a kak Dini juga harus berusaha semaksimal mungkin agar dapat mencapai cita-citanya. Kak Dini mempunyai hobi yang banyak diminati oleh anak muda, yaitu menonton film. Menurut benak kita mungkin hobi menonton film adalah hobi yang kurang baik. Namun pada kenyataannya hobi menonton film ini mempunyai manfaat dapat menghilangkan stress dan bisa membuat pikiran kita segar kembali. Menonton film itu memang menyenangkan, apalagi ketika menonton film yang paling kita sukai, kita serasa masuk ke dalam film itu. Selain itu menonton film bisa dijadikan sebagai hiburan untuk menghilangkan beban-beban pikiran. Apalagi kak Dini harus disibukkan oleh laporan-laporan yang menunggu untuk dikumpulkan. Kesibukan ini tentu saja dapat menekan pikiran kak Dini. Alternatif agar dapat membuat pikiran tetap segar yaitu dengan hiburan. Sehingga hiburan menjadi sangat berperan penting dalam membantu menyegarkan kembali pikiran-pikiran agar tidak mudah sakit. Jadi hobi menonton film tidak sepenuhnya menjadi hobi yang tidak baik, jika justru dapat dimanfaatkan dengan baik maka hobi ini dapat menjadi alat yang membantu dalam memulihkan kondisi badan yang kurang fit.
Kak Dini juag mempunyai teman, namanya kak Hellen. Menurut kak Dini sahabatnya ini orangnya jahil, ngeselin, dan suka rempong. Ya, memang sangat sulit menemukan teman seperti ini. Tapi terkadang memang teman kita yang seperti inilah yang lebih memperhatikan kita, selalu membuat kita semangat kembali, dan selalu ada ketika kita butuh. Jadi selamat ya buat kak Dini yang telah mendapat teman dengan porsi yang lengkap. Pada waktu P2MABA, menurut kak Dini acaranya tidak terlalu menarik atau bisa dikatakan “membosankan”. Mengapa membosankan ya? Menurut kak Dini acaranya membosankan karena acara tersebut terlalu serius dan tidak ada sesuatu yang menarik sehingga membuatnya cenderung tidak asyik dan kurang menarik. Berbeda dengan P2MABA tahun ini, yang acaranya sangat meriah. Acara ini sempat mengguncang gedung Soetardjo karena kemeriahannya. Bahkan program studi Biologi dapat mengalahkan program studi yang lain dalam lomba yel-yel.
Pada semester 1 kak Dini sangat menyukai mata kuliah Pendidikan Pancasila karena pelajarannya sangat santai. Namun berbeda dengan pelajaran-pelajaran seperti Fisika dan Kimia yang dalam memahaminya dibutuhkan usaha yang sangat keras. Dosen yang paling disukai oleh kak Dini yaitu Prof. Joko Waluyo, alasannya yaitu karena Prof. Joko orangnya baik sehingga materi-materi yang disampaikannya dapat membekas. Sedangkan dosen yang paling tidak disukai oleh kak Dini yaitu P. Slamet karena menurut kak Dini P. Slamet orangnya sulit ditemui dan cara menyampaikan pelajaran terlalu berbelit-belit sehingga masuk telinga kiri keluar telinga kanan. Setelah lulus dari Universitas Jember kak Dini ingin segera mencari pekerjaan di Bank sambil menunggu tes PNS. Mengingat tes PNS ini sangat sulit dan bikin pusing sehingga ketika sudah mempunyai pekerjaan maka kita tidak akan bingung jika tidak diterima tes.
Menurut kak Dini fasilitas yang ada di FKIP UNEJ, terutama gedungnya kurang luas. Contohnya gedung program studi Biologi yang hanya ada ruangan utuk laboratorium saja, tidak ada ruangan untuk kuliah. Sehingga ketika mahasiswa ingin kuliah, maka masih harus berkeliling untuk mencari ruangan. Hal ini membuat waktu yang digunakan kurang efisien. Saran kak Dini untuk fasilitas yang ada di FKIP UNEJ yaitu seharusnya gedung FKIP terutama di program studi Biologi perlu direnovasi agar menjadi lebih luas lagi. Lalu seharusnya gedung program studi Biologi ditambah ruangan untuk kuliah agar mahasiswa ketika kuliah tidak berkeliling dari gedung ke gedung dan dapat mengefisienkan waktu.
holoh..ini si mungilku ada di thread ini..wakakakakak......
BalasHapus