Posted by Unknown
On Senin, 21 Oktober 2013

UNIVERSITAS JEMBER


Universitas Jember atau yang biasa disingkat UNEJ ini berdiri pada tahun 1964. Sejarah berdirinya Universitas Jember berawal pada tahun 1957, pada waktu itu namanya adalah Yayasan Universitas Tawang Alun. Yayasan ini didirikan oleh Panitia Triumviraat dengan Ketua dr. R. Achmad; Penulis R. Th. Soengedi, dan Bendahara R. M. Soerachman. Yayasan Universitas Tawang Alun inilah yang kemudian mendirikan universitas swasta di Jember dengan nama Universitas Tawang Alun yang kemudian disingkat UNITA.
Dalam perjalanannya, ketiga tokoh tersebut mendapatkan dukungan penuh Bupati Jember saat itu, R. Soedjarwo. Pada tahun 1959 R. Soedjarwo diangkat sebagai Ketua Yayasan Unita. Salah satu cara yang unik dalam mengumpulkan dana yaitu R. Soedjarwo minta sumbangan dari masyarakat Kabupaten Jember berupa buah kelapa dan botol kosong untuk dijual. Selanjutnya dananya dipergunakan untuk membantu Unita dan sekolah-sekolah yang lain. Untuk membesarkan Unita, R. Soedjarwo kemudian membantu mendirikan gedung kampus Unita yang ada di jalan PB Sudirman seluas 656 meter persegi. Gedung tersebut dibangun di atas tanah seluas 2.160 meter persegi. Sejak tahun 1960, Unita semakin berkembang. Jumlah fakultas, satu demi satu bertambah. Seiring perjalanan waktu, untuk menambah prasarana kampus, Unita mengundang USAID untuk mendapatkan sumbangan berupa alat laboratorium dan buku-buku. Pada awal berdirinya pada tahun 1964 Universitas Djember atau disingkat UNED memiliki lima fakultas yang terdiri dari Fakultas Hukum di Jember, dengan cabangnya di Banyuwangi, Fakultas Sosial dan Politik dan Fakultas Pertanian di Jember, Fakultas Ekonomi dan Fakultas Sastra di Banyuwangi. Dengan rektor pertama dijabat oleh dr. R. Achmad.


Pada saat ini Universitas Jember memiliki 13 fakultas dan 2 program studi setara fakultas serta program pasca sarjana, di antaranya yaitu:
1.    Fakultas Sastra
2.    Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
3.    Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
4.    Fakultas Hukum
5.    Fakultas Ekonomi
6.    Fakultas Pertanian
7.    Fakultas Kedokteran Gigi
8.    Fakultas Teknologi  Pertanian
9.    Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
10.    Fakultas Teknik
11.    Fakultas Kedokteran
12.    Fakultas Kesehatan Masyarakat
13.    Fakultas Farmasi
14.    Program Studi Ilmu Keperawatan
15.    Program Studi Sistem Informasi
16.    Program Pasca Sarjana


Universitas Jember mempunyai tugas pokok yaitu menyelenggarakan pendidikan tinggi dan memberikan pendidikan berdasarkan kebudayaan bangsa Indonesia dengan cara ilmiah yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat untuk mengembangkan kemampuan serta meningkatkan mutu kehidupan dan martabat manusia Indonesia dalam upaya mewujudkan tujuan nasional. Dalam rangka memberikan arah dalam meningkatkan kualitas masukan, proses, dan keluaran secara berkelanjutan, UNEJ telah merumuskan kebijakan mutu akademik. Inti dari kebijakan mutu akademik yaitu UNEJ akan selalu mengutamakan kualitas. Dengan begitu maka lulusan dari UNEJ akan mempunyai bekal yang cukup untuk kehidupan selanjutnya. Oleh karena itu, sebagai mahasiswa UNEJ kita harus turut mendukung kebijakan ini. Universitas Jember mempunyai beberapa lembaga, yaitu sebagai berikut:
•    Lembaga Penelitian (LEMLIT)
Lemlit merupakan unsur pelaksana akademik yang melaksanakan sebagian tugas pokok dan fungsi universitas di bidang penelitian yang berada di bawah rektor.
•    Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat (LPM)
Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat merupakan unsur pelaksana akademik yang melaksanakan tugas pokok di bidang pengabdian kepada masyarakat yang berada di bawah rektor. Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat mempunyai tugas menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan ikut mengusahakan serta mengendalikan sumber daya yang diperlukan.
•    Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan (LP3)
Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan merupakan unsur pelaksana yang mengembangkan, mengkoordinasi, memantau, dan menilai pelaksanaan kegiatan pendidikan yang diselenggarakan oleh pusat-pusat pendidikan dan ikut mengusahakan serta mengendalikan administrasi sumber daya yang diperlukan.











Posted by Unknown



 Program Studi Pendidikan Biologi
Program studi pendidikan biologi merupakan salah satu program studi yang ada di FKIP Universitas Jember. Program studi ini terletak di FKIP gedung 3, tepatnya di gedung E. Gedung E ini berlantai 2. Gedung E ini juga bergabung dengan Program Studi Pendidikan Matematika sehingga Program Studi Pendidikan Biologi dan Matematika harus selalu rukun dan tidak saling benci agar gedung E FKIP menjadi tenteram dan aman.  Di lantai 2 terdapat satu ruangan yang digunakan untuk membaca dan ada juga ruangan untuk HMP Lumba-lumba. Di gedung E ini terdapat ruangan yang digunakan untuk pembelajaran mata kuliah tertentu. Gedung E ini juga dilengkapi laboratorium agar para mahasiswa tidak kesulitan dalam melakukan praktikum, terutama di bidang biologi.  Gedung E letaknya tidak terlalu jauh dengan jalan raya sehingga mudah dijangkau walaupun dengan jalan kaki.


Selain itu di depan gedung E Program Studi Pendidikan Biologi terdapat sebuah kantin dari Program Studi Pendidikan Ekonomi sehingga ketika ada mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi yang lapar karena belum makan akan dengan mudah menemukan kantin. Ini sangat bermanfaat tentunya, apalagi para mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi harus sering berangkat pagi karena laporan-laporan yang ada sehingga banyak yang mungkin tidak sempat untuk sarapan. Laporan-laporan yang harus dibuat oleh para mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi sangatlah banyak dan membuat pusing. Selain laporan biologi dasar, pada semester 1 para mahasiswa Program Studi Biologi juga harus membuat laporan fisika dasar dan kimia dasar. Belum lagi semester 2 dan seterusnya, akan semakin banyak laporan yang harus dikerjakan, benar-benar semuanya harus selesai. Ketika tidak selesai maka mahasiswa yang tidak menyelesaikan tersebut tidak bisa mengikuti praktikum selanjutnya.



Awal perkuliahan program studi Pendidikan Biologi pada bulan Januari 2013 dimulai dengan kuliah bersama. Pemateri untuk kuliah bersama tersebut antara lain Dr. Dwi Wahyuni M.Kes., Bevo Wahono S.Pd, M.Pd., dan Mochammad Iqbal, S.Pd, M.Pd. Kuliah bersama ini diadakan untuk memberikan motivasi awal kuliah bagi seluruh mahasiswa Pendidikan Biologi. Cerita-cerita membanggakan dari Ibu Dwi Wahyuni yang merupakan dosen berprestasi Universitas Jember 2013 mengenai segudang prestasinya di dunia penelitian dan dilanjutkan dengan pemaparan prestasi dua dosen muda, Bapak Iqbal dan Bapak Bevo, yang di usia mudanya telah mengemban amanat sebagai seorang dosen di sebuah universitas negeri, diharapkan mampu melecut semangat mahasiswa Pendidikan Biologi untuk terus berkarya dan menjadi mahasiswa berprestasi di bidangnya masing-masing.


Posted by Unknown

                            HMPSPB LUMBA-LUMBA

HMPSPB Lumba-lumba adalah suatu organisasi kemahasiswaan tingkat fakultas di lingkungan FKIP Universitas Jember. HMPSPB merupakan suatu ekstra yang difasilitaskan oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang bertujuan untuk menyalurkan bakat dan kreativitasnya dalam semua hal yang berhubungan dengan Biologi. Dengan fasilitas ini para mahasiswa, khususnya mahasiswa program studi Pendidikan Biologi diharapkan dapat memanfaatkannya sehingga dapat menunjang kekreatifitasannya. Meskipun intensitas praktikum mahasiswa program studi Pendidikan Biologi terbilang sangat tinggi namun HMPSPB Lumba-lumba ini masih dapat diikuti oleh para mahasiswa.



Sejarah singkat berdirinya HMPSP Lumba-lumba ini berawal dari berdirinya program studi Pendidikan Biologi pada tanggal 18 Juli 1984 berdasarkan SK Dikti nomor 44/DIKTI/kep/1984. Maka pada tanggal tersebut dimulailah awal perkuliahan pendidikan biologi di Universitas Jember. Pada masa awal-awal perkuliahan inilah mulai tercetusnya sebuah keinginan untuk mendirikan suatu organisasi yang dapat mewadahi mahasiswa pendidikan biologi itu sendiri. Di tahun pertama perkuliahan di pendidikan biologi muncul organisasi yang pertama kali bernama ExBOr (EXACT BIOLOGI ORGANISATION). Berdirinya ExBOr masih belum ada esensi yang jelas mengenai bentuk organisasi ini. Pada tahun ketiga pendidikan biologi dan ExBOr berdiri, bertepatan setelah pulangnya Prof. Sudarmadji. Ph. D, dari studi S2 di Amerika. Kemudian nama ExBOr itu sendiri dipertanyakan dan mendapat kritikan untuk mengganti nama organisasi ini.  Nama Lumba-lumba inilah yang pertama kali diusulkan oleh Dr. Suratno, M. Si yang pada waktu itu menjadi ketua ExBOr untuk pertama kalinya. Kemudian nama Lumba-lumba ini disepakati oleh anggota organisasi ini dengan makna bahwasannya hewan Lumba-lumba adalah hewan yang mudah bersahabat dengan siapa saja.


Pada masa Dr. Suratno, M. Si, ini juga telah muncul penyetaraan organisasi-organisasi mahasiswa pada program studi oleh PD III saat itu. Maka dari itulah terbentuk organisasi mahasiswa di tingkat fakultas yang bernama HMPSPB Lumba-lumba. Dalam perkembangannya HMPSPB mengalami banyak perubahan-perubahan menuju ke arah yang lebih baik, misalnya logo. Logo yang kita lihat saat ini adalah perubahan dari lambang DNA dengan lumba-lumba di dalam segi lima, namun sekarang hanya ada lumba-lumba di dalamnya. Adapun susunan pengurus HMPSPB Lumba-lumba pada saat ini adalah sebagai berikut:
1.    Ketua umum               : Islia Dewi Yuanita
2.    Wakil Ketua umum    : Mokhamad Riyan Ardiansyah
3.    Sekertaris umum        : Puspita Niwanggalih
4.    Wakil Sekertaris         : Akmalia  Nisa’ina
5.    Bendahara umum        : Yessi Rizki Meirina
6.    Wakil Bendahara        : Riski Fauziah
7.    Ketua Bidang 1            : Martin Artiyono Pratama
8.    Ketua Departemen Studi Akademik : Kuswati
9.    Ketua Departemen Litbang : Niswati Zahro
10.    Ketua Departemen Infokom : Sulistyo Dwi Kartining Putro
11.    Ketua Bidang II            : Tri Setya Puja Kelantan
12.    Ketua Departemen Olahraga : Irfan Fauzi
13.    Ketua Departeman Kesenian  : Dayu Dita Setiawan
14.    Ketua Bidang III            : Nuri Rizki Setiawan
15.    Ketua Departeman Kerohanian : M. Abdul Hafid
16.    Ketua Departemen Pengabdian Masyarakat : Haqqi Anajili
17.    Ketua Bidang IV             : Dwi Putri Agustin



Posted by Unknown
On Kamis, 17 Oktober 2013

                             FKIP(Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan)
 
       Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan atau biasa disebut dengan FKIP merupakan fakultas yang digunakan untuk mempersiapkan calon pendidik agar menjadi profesional. Di Universitas Jember, FKIP menjadi fakultas dengan mahasiswa yang paling banyak di antara fakultas-fakultas yang lain. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember selalu menduduki peringkat pertama dari 13 Fakultas dan 2 Program Studi yang ada di Universitas Jember. Ini berarti banyak calon-calon pendidik yang akan dihasilkan oleh Universitas Jember. Hal ini dikarenakan banyak orang yang berminat untuk menjadi pendidik, sehingga mahasiswa yang diterima oleh Universitas Jember di FKIP menjadi semakin banyak. Pada tahun 2012 saja sekitar 8000  pendaftar yang minat masuk FKIP Universitas namun yang diterima hanya 1200 orang. Sehingga tak heran zaman sekarang dipastikan banyak orang yang ingin menjadi guru nantinya. Mungkin dengan alasan, selain jam kerjanya yang tidak begitu padat, kesejahteraan guru sekarang juga sangat diperhatikan oleh pemerintah. Selain itu, juga membantu anak – anak Indonesia yang berada di pelosok dan kurang akan pendidikannya dikarenakan faktor ekonomi. Jadi, berdasarkan penelitian apabila dijumlahkan secara keseluruhan mahasiswa FKIP Universitas Jember yang masih kuliah saat ini berkisar kurang lebih 15.000 mahasiswa.

         Namun hal yang perlu diperhatikan ketika memilih Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan adalah minat kita. Jika kita tidak memilih fakultas sesuai minat kita maka bisa dipastikan kita tidak akan puas dengan apa yang kita raih. Selain itu apabila tidak ada minat dalam hati kita dalam memilih fakultas maka ke depannya tidak akan terjamin kesuksesannya. Misalnya, ketika kita memilih Fakultas Ekonomi, tetapi karena teman dekat kita yang selalu bersama kita memilih Fakultas Kguruan dan Ilmu Pendidikan kita juga ikut-ikutan memilih FKIP tersebut. Hal ini dapat mengakibatkan timbulnya rasa malas, tidak semangat, dan menjadikan hambatan untuk kita. Kita tidak perlu cemas apakah ketika kita telah lulus dari FKIP UNEJ bisa menjadi pendidik yang berkualitas atau tidak karena di FKIP Universitas Jember tidak hanya materi saja yang diajarkan sesuai dengan program studi melainkan juga diajarkan mengenai Ilmu–ilmu kependidikan supaya mahasiswa FKIP Universitas Jember mengerti akan karakter siswa yang berbeda–beda serta tahu bagaimana cara mengatur kelas yang kondusif saat Kegiatan Belajar Mengajar berlangsung.                Mahasiswa FKIP Universitas Jember juga diajarkan cara berpakaian, bertutur kata, dan bersikap layaknya seorang guru. Karena guru merupakan teladan yang selain menjadi panutan bagi siswanya juga menjadi panutan bagi masyarakat sekitarnya. Sehingga FKIP Universitas Jember selalu mengupayakan para mahasiswanya setelah lulus nanti bisa menjadi seorang guru yang berkualitas.
FKIP Universitas Jember mempunyai 3 gedung. Gedung 1 terletak disebelah barat masjid Universitas Jember, gedung 2 terletak di Jalan Patrang, sedangkan gedung 3 terletak di sebelah timur Fakultas Hukum.

Di FKIP gedung 3 mempunyai 4 program studi, yaitu program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar ( PGSD ), program studi pendidikan Biologi dan Program studi Pendidikan Fisika, Program studi pendidikan Matematika, serta program studi pendidikan bahasa Inggris serta program studi pendidkan bahasa dan sastra Indonesia. FKIP Gedung 3 mempunyai Gedung akademik yang sangat bagus. Tempat parkir sepeda motor mahasiswanya pun luas sekitar 50 x 30 meter karena mahasiswa untuk Fakultas Ilmu Pendidikan dan Keguruan saja mencapai kurang lebih 15.000 mahasiswa. Tempat parkir mobil dosen FKIP Universitas Jember juga sangatlah luas, bahkan bisa digunakan outbond pada saat melaksankan acara tertentu. Di FKIP Universitas Jember memiliki taman yang terdapat meja dan kursi yang terbuat dari batu. Di taman tersebut banyak mahasiswa yang berkumpul untuk mengerjakan tugas kelompok atau hanya sekedar untuk mengobrol. Di FKIP Universitas Jember juga disediakan fasilitas free WiFi guna untuk melakukan Kegiatan Rencana Studi ( KRS ). Namun, mahasiswa FKIP Universitas Jember juga menggunakan free WiFi tersebut untuk mencari bahan untuk tugas kuliah atau hanya sekedar mencari informasi menarik di Internet.


Posted by Unknown
On Selasa, 15 Oktober 2013

Kak Dini, Kakak Angkatan Biologi 2012
 


Kakak kita yang satu ini namanya Dini Pratamya Putri, lahir di Bondowoso pada tanggal 19 Desember 1993. Tempat tinggal kak Dini yaitu di Jl. Sukowono no.4 Bondowoso. Kak Dini sebenarnya masuk ke Program Studi Biologi ini bukanlah suatu kesengajaan. Awal mulanya kak Dini ingin ke perawat, lalu kak Dini bingung untuk memasukkan pilihan keduanya. Kemudian dalam benak kak Dini, ia ingin memilih Program Studi Matematika. Tapi entah kenapa malah memilih Program Studi Biologi. Jadi kak Dini memilih Program Studi Biologi ini secara asal-asalan. Namun orang tua kak Dini selalu mendukung apa yang dipilih oleh kak Dini dan ini akan menjadi motivasi bagi kak Dini untuk lebih rajin belajar lagi. Bahkan kak Dini merasa senang ketika tahu bahwa dia diterima di Universitas Jember, tepatnya di Program Studi Biologi.
Kak Dini bercita-cita ingin menjadi orang yang sukses. Dengan cita-cita ini setidaknya kak Dini mempunyai semangat untuk terus berusaha agar bisa mencapai cita-citanya. Dengan begitu, maka kak Dini bisa membahagiakan orang tuanya yang saat ini telah berusaha untuk membiayainya. Semoga saja cita-cita kak Dini cepat terwujud dengan jalan apapun, tentunya dengan berdo’a pada Yang Maha Kuasa. Sehingga perjalanan kak Dini dalam mewujudkan mimpinya dapat berjalanan dangan lancar. Kemudian setelah berdo’a kak Dini juga harus berusaha semaksimal mungkin agar dapat mencapai cita-citanya. Kak Dini mempunyai hobi yang banyak diminati oleh anak muda, yaitu menonton film. Menurut benak kita mungkin hobi menonton film adalah hobi yang kurang baik. Namun pada kenyataannya hobi menonton film ini mempunyai manfaat dapat menghilangkan stress dan bisa membuat pikiran kita segar kembali. Menonton film itu memang menyenangkan, apalagi ketika menonton film yang paling kita sukai, kita serasa masuk ke dalam film itu. Selain itu menonton film bisa dijadikan sebagai hiburan untuk menghilangkan beban-beban pikiran. Apalagi kak Dini harus disibukkan oleh laporan-laporan yang menunggu untuk dikumpulkan. Kesibukan ini tentu saja dapat menekan pikiran kak Dini. Alternatif agar dapat membuat pikiran tetap segar yaitu dengan hiburan. Sehingga hiburan menjadi sangat berperan penting dalam membantu menyegarkan kembali pikiran-pikiran agar tidak mudah sakit. Jadi hobi menonton film tidak sepenuhnya menjadi hobi yang tidak baik, jika justru dapat dimanfaatkan dengan baik maka hobi ini dapat menjadi alat yang membantu dalam memulihkan kondisi badan yang kurang fit.
Kak Dini juag mempunyai teman, namanya kak Hellen. Menurut kak Dini sahabatnya ini orangnya jahil, ngeselin, dan suka rempong. Ya, memang sangat sulit menemukan teman seperti ini. Tapi terkadang memang teman kita yang seperti inilah yang lebih memperhatikan kita, selalu membuat kita semangat kembali, dan selalu ada ketika kita butuh. Jadi selamat ya buat kak Dini yang telah mendapat teman dengan porsi yang lengkap. Pada waktu P2MABA, menurut kak Dini acaranya tidak terlalu menarik atau bisa dikatakan “membosankan”. Mengapa membosankan ya? Menurut kak Dini acaranya membosankan karena acara tersebut terlalu serius dan tidak ada sesuatu yang menarik sehingga membuatnya cenderung tidak asyik dan kurang menarik. Berbeda dengan P2MABA tahun ini, yang acaranya sangat meriah. Acara ini sempat mengguncang gedung Soetardjo karena kemeriahannya. Bahkan program studi Biologi dapat mengalahkan program studi yang lain dalam lomba yel-yel.
Pada semester 1 kak Dini sangat menyukai mata kuliah Pendidikan Pancasila karena pelajarannya sangat santai. Namun berbeda dengan pelajaran-pelajaran seperti Fisika dan Kimia yang dalam memahaminya dibutuhkan usaha yang sangat keras. Dosen yang paling disukai oleh kak Dini yaitu Prof. Joko Waluyo, alasannya yaitu karena Prof. Joko orangnya baik sehingga materi-materi yang disampaikannya dapat membekas. Sedangkan dosen yang paling tidak disukai oleh kak Dini yaitu P. Slamet karena menurut kak Dini P. Slamet orangnya sulit ditemui dan cara menyampaikan pelajaran terlalu berbelit-belit sehingga masuk telinga kiri keluar telinga kanan. Setelah lulus dari Universitas Jember kak Dini ingin segera mencari pekerjaan di Bank sambil menunggu tes PNS. Mengingat tes PNS ini sangat sulit dan bikin pusing sehingga ketika sudah mempunyai pekerjaan maka kita tidak akan bingung jika tidak diterima tes.
Menurut kak Dini fasilitas yang ada di FKIP UNEJ, terutama gedungnya kurang luas. Contohnya gedung program studi Biologi yang hanya ada ruangan utuk laboratorium saja, tidak ada ruangan untuk kuliah. Sehingga ketika mahasiswa ingin kuliah, maka masih harus berkeliling untuk mencari ruangan. Hal ini membuat waktu yang digunakan kurang efisien. Saran kak Dini untuk fasilitas yang ada di FKIP UNEJ yaitu seharusnya gedung FKIP terutama di program studi Biologi perlu direnovasi agar menjadi lebih luas lagi. Lalu seharusnya gedung program studi Biologi ditambah ruangan untuk kuliah agar mahasiswa ketika kuliah tidak berkeliling dari gedung ke gedung dan dapat mengefisienkan waktu.



Next Prev Beranda

Copyright © 2012 Pendidikan Biologi | Spongebob Cartoon Theme | Re-Designed by Yandi Mulyadi